INDOPROPERTYNEWS.COM – Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun (PPPSRS) Kalibata city merayakan Hari Jadi pertamanya dengan menyelenggarakan ”Syukuran 1 Tahun PPPSRS Kalibata city, di Balai Warga Tower Kemuning, Senin, 16 Desember 2024.
Hadir dalam acara tersebut Ketua PPPSRS Kalibata City Hj. Musdalifah Pangka, Walikota Jakarta Selatan Munjirin, S.Sos, M.Si, Ketua Umum Dewan Pengurus Pusat (DPP) Persatuan Perhimpunan Penghuni Rumah Susun Indonesia (P3RSI) Adjit Lauhatta, General Manager Kalibata City Martiza Melati, jajaran pengurus dan pengawasan, serta beberapa Ketua PPPSRS anggota P3RSI.
Menurut Musdalifah Pangka, pihaknya bersyukur sebab di Hari Ulang Tahun (HUT) pertamanya, PPPSRS Kalibata City mendapatkan kado istimewa bahwa PPPSRS telah Tercatat di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta.
”Kami sangat berterima kasih kepada Pak Adjit selaku Ketua Umum DPP P3RSI yang banyak membantu Kalibata City hingga proses Pencatatan ini. Tidak hanya intens berkomunikasi dengan DPRKP dan Pemprov DKI Jakarta, P3RSI secara konkrit memperjuangkan anggota dengan bersama-sama datang ke Balai Kota buat Laporan Masyarakat,” kata Musdalifah dalam sambutannya.
Baca juga: Realisasikan Visinya, PPPSRS Kalibata City Resmikan Komunitas Pondfit
Hasilnya, lanjut Musdalifah, ada respon positif dari Pemprov DKI Jakarta. Berdasarkan informasi pihak DPRKP DKI Jakarta, semua persyaratan telah dipenuhi oleh PPPSRS Kalibata City, Namun tertunda karena Pemprov sedang menyiapkan Pergub baru (perubahan) yang kini sudah keluar, yaitu: Pergub DKI Jakarta, No. 44 Tahun 2024, Tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Gubernur Nomor 132 Tahun 2018 Tentang Pembinaan Pengelolaan Rumah Susun Milik.
”Pergub (perubahan) ini secara khusus mengatur tata cara Pencatatan PPPSRS di wilayah DKI Jakarta. Jadi kini legalitas PPPSRS Kalibata City kini sudah jelas. Karena itu, saya mengajak seluruh komponen warga Kalibata City bersinergi dengan pengurus dan badan pengelola untuk menciptakan kehidupan yang nyaman, toleran dan harmonis di lingkungan Kalibata City,” tegasnya.
Musdalifah menjelaskan, dalam perjalanan pembentukan PPPSRS, tidak sedikit hambatan dan tantangan dihadapi. Namun alhamdulillah semua itu dapat dilewati dengan baik, karena ada kekompakkan dan dukungan semua pihak yang mendukung visi dan misi pengurus, untuk menciptakan kehidupan yang rukun dan harmonis warga Kalibata City.
“Selama satu tahun ini, PPPSRS Kalibata City banyak menyelenggarakan kegiatan keagamaan, hari-hari besar nasional, dan kegiatan sosial kemasyarakatan. Kami bersyukur kegiatan-kegiatan tersebut mendapatkan apresiasi semua pihak. Kehadiran PPPSRS sangat dirasakan semua warga Kalibata City,” ungkapnya.
Baca juga: Pemungutan Suara Pilgub DKI Jakarta 2024 di Kalibata City Berjalan Tertib dan Aman
Ketua Umum DPP P3RSI Adjit Lauhatta, menghimbau semua warga bersatu padu membangun lingkungan Kalibata City yang lebih baik di masa datang. Dan mendukung kepengurusan PPPSRS di bawah kepemimpinan Bunda Mudalifah (sapaan akrabnya).
”Mari kita bergandengan tangan dan bahu-menbahu menjaga keamanan dan kenyamanan hidup di Kalibata City,” harap Adjit.
Senada dengan Adjit, General Manager Kalibata City Martiza Melati mengucapkan rasa terima kasih dapat bekerja sama dengan pengurus PPPSRS, khususnya Bunda Musdalifah yang dikenal sangat peduli dengan kemananan dan kenyamanan tinggal di Kalibata City.
”Sebenarnya sebelum jadi ketua, selama 10 bunda sudah banyak berkontribusi dalam menciptakan hidup tolernasi dan keharmonisan di Kalibata City. Tidak hanya waktu, tenaga, dan pikiran, tapi sumbangan materi juga beliau berikan. Kami Badan Pengelola bangga sukses mengantar pembentukan PPPSRS Kalibata City,” kata Martiza.
Baca juga: Dilepas Walikota Jaksel, Lebih 600 Warga Kalibata City Ikuti Jalan Sehat HUT RI Ke-79
Sementara itu, , Walikota Jakarta Selatan Munjirin, S.Sos, M.Si menyambut baik Pencatatan PPPSRS Kalibata City di DPRKP. Menurutnya, Kalibata City ini dapat menjadi contoh apartemen lain dalam mengelola rumah susun yang jumlahnya belasan ribu unit.
”Terus terang saya banyak tahu kegiatan-kegiatan di sini. Selain karena sering diundang. Saya selaku Walikota sering berkomunikasi dengan Bu Mus dan Bu Tiza, terutama mengenai permasalahan yang dihadapi atau ada kebijakan-kebijakan terbaru,” kata Munjirin.
Munjirin mengatakan, banyaknya kegiatan sosial, keagamanan, dan olahraga membawa hal positif kepada warganya, sehingga ini bisa jadi percontohan bagi pengelolaan rumah susun di DKI Jakarta.
Dia berharap warga bersatu, karena Kalibata City punya banyak tantangan dari luar, khususnya penyewa yang melakukan kegiatan kriminal. Makanya warga, pengurus PPPSRS, dan badan pengelola harus kompak dan bersatu.
”Saya berterima kasih kepada pengurus PPPSRS dan Badan Pengelola yang sangat aktif berkoordinasi yang kami, selaku walikota. Biasanya Bu Mus dan Bu Tiza selalu berkomunikasi dengan saya bila ada permasalahan dan kebijakan-kebijakan terbaru yang kemudian disampaikan ke warganya. begitupun sebaliknya,” ujar Munjirin.***